Trading Saham Sendiri atau Dikelola Orang Lain?
Trading Saham Sendiri atau Dikelola Orang Lain?
Mengelola modal anda sendiri (trading sendiri) atau modal anda dikelola oleh orang lain.

Banyak orang yang mengelola modalnya sendiri, tapi tidak jarang juga saya menemukan trader yang modalnya dikelola oleh orang lain. Ternyata para trader yang modalnya dikelola oleh orang memang juga terbukti menghasilkan profit yang tidak sedikit. 

"Jadi, mana yang lebih baik? Modal trading saya dikelola sendiri atau saya titipkan ke saudara saya yang jago trading?" Tanya anda

Sebenarnya sah-sah saja anda mau memilih yang mana, toh semuanya bisa sama-sama menghasilkan profit. Tapi semua harus kembali pada tujuan anda main saham. 

Kalau tujuan anda main saham adalah supaya anda bisa menjadi seorang expert di dunia saham. Anda ingin menjadi seorang full time trader. Anda ingin bisa membaca pergerakan harga saham dengan mahir. Maka, anda harusnya mengelola modal trading anda sendiri. 

Jika anda ingin menjadi seorang expert, tapi anda hanya menitipkan modal anda pada orang lain, maka sampai kapanpun anda tidak akan bisa menjadi seorang expert. Di pos ini: Cara Belajar Saham Terbaik, saya mengatakan bahwa untuk bisa menjadi seorang pemain saham, anda harus praktik dan menganalisa sendiri. 

Namun kalau tujuan anda hanya sekedar ingin dapat duit banyak tanpa peduli anda bakalan bisa trading saham. Atau, anda memang sama sekali tidak punya banyak waktu untuk buka layar saham anda, maka opsi terbaik anda bisa menitipkan modal anda untuk dikelola orang lain yang anda anggap jago dan mahir. 

Tiba-tiba anda punya pertanyaan bagus:

"Kalau saya titipkan modal di reksadana saja gimana?"

Reksadana itu tidak sama dengan trading saham. Kalau anda memasukkan modal anda di reksadana, maka sama saja anda investasi. Jadi kalau anda investasi di reksadana, maka jangan berharap anda dapat untung dalam 1-2 hari, karena reksadana sifatnya adalah investasi. 

Tapi opsi reksadana juga bagus, kalau anda tidak ingin trading. Reksadana dikelola oleh Manajer Investasi. Pilihlah Manajer Investasi yang punya kinerja bagus dan profesional. Anda bisa googling2 tentang jenis reksadana. 

Saran saya kalau anda ingin menitipkan modal anda ke Manajer Investasi Reksadana, pilihlah reksadana saham jika anda ingin mendapatkan return yang lebih besar (berbanding lurus dengan risikonya).

Nah sekarang tentukan dulu apa tujuan anda trading. Setelah anda menentukan tujun anda, tentukanlah apakah anda akan mengelola modal trading anda sendiri, ataukah modal anda akan dikelola oleh orang lain?

Baca juga :Cara membaca laporan keuangan saham



Advertisment by doAds

REAKSI ANDA?

Comments

https://news.doit.co.id/assets/images/user-avatar-s.jpg

0 comment

Write the first comment for this!